Manusia adalah makhluk yang paling sempurna di dunia ini dan yang paling menarik untuk diamati dan dipelajari. Allah menciptakan makhluknya sangatlah lengkap dengan segala bentuk fisik, sikap dan juga sifat yang berbeda satu sama lain. Dan kita sebagai manusia diberikan kemampuan untuk mempelajari semuanya.
Hati merupakan cerminan hakikat pemiliknya. Ketahuilah sesungguhnya di dalam tubuh kita ada segumpal darah, apabila dia baik maka baiklah seluruh tubuhnya, dan apabila dia rusak, maka rusaklah seluruh tubuhnya. Bahwa segumpal darah itu adalah hati.
Baca Juga Artikel : Jaga Mulut Supaya Tidak Tajam Seperti Pisau
Hati adalah sumber penalaran, tempat pertimbangan, tumbuhnya cinta dan benci, keimanan dan kekufuran, taubat dan keras kepala, ketenangan dan kegoncangan. Hati juga sumber kebahagiaan, jika kita mampu membersihkannya, namun sebaliknya merupakan sumber bencana jika menodainya. Aktivitas badan sangat tergantung lurus bengkoknya hati.
Orang dengan hati yang susah untuk menerima nasihat atau pemikiran-pemikiran yang positif. Pemikiran dan hatinya sudah terjerumus dalam fanatik sempit terhadap apa yang dia yakini. Orang yang telah mengeras hatinya. Kemudian setelah itu hatinya menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi.
Di antara sebab kerasnya hati adalah :
1. Malas melakukan kataatan dan amal kebaikan
2. Berlebihan mencintai dunia dan melupakan urusan akhirat
3. Terbiasa dengan kemaksiatan dan kemungkaran
4. Melakukan kemaksiatan serta tidak melaksanakan kewajiban
5. Berteman dengan orang yang jelek akhlaknya
Agar hati yang keras menjadi lembut :
1. Mengenal Allah melalui nama-nama, sifat-sifat, dan perbuatan-perbuatan-Nya
2. Membaca Al-Qur’an dan merenungi kandungan maknanya
3. Banyak berdzikir kepada Allah
4. Memperbanyak ketaatan
5. Menjauhi perbuatan-perbuatan maksiat
6. Sering mendengarkan nasehat
7. Mengingat kengerian hari kiamat
8. Berdoa kepada Allah, dan meminta ampunanNya
Hati merupakan cerminan hakikat pemiliknya. Ketahuilah sesungguhnya di dalam tubuh kita ada segumpal darah, apabila dia baik maka baiklah seluruh tubuhnya, dan apabila dia rusak, maka rusaklah seluruh tubuhnya. Bahwa segumpal darah itu adalah hati.
Baca Juga Artikel : Jaga Mulut Supaya Tidak Tajam Seperti Pisau
Hati adalah sumber penalaran, tempat pertimbangan, tumbuhnya cinta dan benci, keimanan dan kekufuran, taubat dan keras kepala, ketenangan dan kegoncangan. Hati juga sumber kebahagiaan, jika kita mampu membersihkannya, namun sebaliknya merupakan sumber bencana jika menodainya. Aktivitas badan sangat tergantung lurus bengkoknya hati.
Orang dengan hati yang susah untuk menerima nasihat atau pemikiran-pemikiran yang positif. Pemikiran dan hatinya sudah terjerumus dalam fanatik sempit terhadap apa yang dia yakini. Orang yang telah mengeras hatinya. Kemudian setelah itu hatinya menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi.
Di antara sebab kerasnya hati adalah :
1. Malas melakukan kataatan dan amal kebaikan
2. Berlebihan mencintai dunia dan melupakan urusan akhirat
3. Terbiasa dengan kemaksiatan dan kemungkaran
4. Melakukan kemaksiatan serta tidak melaksanakan kewajiban
5. Berteman dengan orang yang jelek akhlaknya
Agar hati yang keras menjadi lembut :
1. Mengenal Allah melalui nama-nama, sifat-sifat, dan perbuatan-perbuatan-Nya
2. Membaca Al-Qur’an dan merenungi kandungan maknanya
3. Banyak berdzikir kepada Allah
4. Memperbanyak ketaatan
5. Menjauhi perbuatan-perbuatan maksiat
6. Sering mendengarkan nasehat
7. Mengingat kengerian hari kiamat
8. Berdoa kepada Allah, dan meminta ampunanNya
aq termasuk orang yg punya watak keras mas,makasih artikelnya akan kucoba melalukan triknya agar menjadi sedikit lembut
ReplyDeleteOkee mas :)
Deletejadi singkatnya tombo hati ada 8 perkara ya.. simpel dan padat berisi pstingnya
ReplyDeleteMantap... hehehe
DeleteKeren banget mas Artikelnya, menginspirasi banget nih (h)
ReplyDeleteMakasih.. :) :)
Deletewah kalau hati kita keras seperti batu, dada kita akan sesak untuk bernafas ya mas. hehe
ReplyDeleteterima kasih sharenya..
okee mas budi :)
DeleteSemoga Allah tidak menjadikan hatiku sekeras batu..
ReplyDeleteAamiin..!!
Deletejadi kita tidak boleh berteman terlalu dekat sama orang yang punya hati yang eras ya gan,,,, hmm,,, boleh juga nih tipsnya
ReplyDeleteOkee
Deleteorang biasanya akan merasa lebih baik setelah melakukan perbuatan baik pada orang lain.
ReplyDeleteBetul mbak :)
DeleteAssalaamu'alaikum wr.wb, Yahya....
ReplyDeleteManusia yang berhati keras tidak akan mudah untuk bersifat ihsan dengan orang lain dan makhluk sekeliling. Hasilnya akan berlaku kejam, aniaya dan tidak suka kepada apa yang menggugah dirinya.
Untuk melembutkan hati, banyakkan menangis mengenangkan dosa diri agar kita selalu merasa diri lemah di sisi Allah dan diri ini hanyalah seorang hamba.
Terima kasih untuk ingatan yang berbobot. Semoga beroleh ganjaran dalam rahmat Allah SWT
Salam sejahtera dari Sarikei, Sarawak
SITI FATIMAH AHMAD
OKEE MBAK :)
Deleteiya jangan sampek deh hati kita kyk gitu.. mau berteman sama siapa klo hati kita keras banget... ini biasanya orang yang egois gk pernah peduliin orang lain.. astaghfirullah [-(
ReplyDeleteBETUL SEKALI
Deleteada gk ya di dunia ini punya hati kyk gitu? bijimana coba hidupnya.. gk kebayang ane gan ;-(
ReplyDeletejadi orang yang lunak aja deh slma di dunia ini biar slamt ketika di akheratnya :D
Siiiiip (h)
Deletesubhanallah.. Terimakasih sudah mengingatkan.. terkadang memang kehidupan dunia membuat kita lupa.
ReplyDeleteOke mas sama sama :)
DeleteKemarin sudah belajar ttg jg mulut, skg jaga hati... pd akhirnya banyak juga ya yg musti dijaga... dasar manusia.. :-s
ReplyDeletehehehe betul mas pri
Deletenice tutorial gan ...
ReplyDeleteSiiip
DeleteOrang yang keras hati kadang cenderung untuk menjadi sombong :)
ReplyDeleteBetul mas
Deletebener gan jangan keras hati..
ReplyDeleteterimakasih atas infonya.
oke mas abdul sama2 :)
Deleteternyata kita dianjurkan untuk memiliki hati yng lemah lembut, karena hidup tdk sendiri ya Mas, jauhkan hati yang keras seperti batu karena tdk akan mudah bersatu dg masyarakat sekitar ya Mas, sip mas pencerahannya
ReplyDeleteOke mas.. :)
DeleteSemoga hati saya tidak keras seperti batu
ReplyDeleteamien
ijin follow bos
ditunggu follbacknya
biar enak jalin silaturrahminya
Aamiin..!!!!!
DeleteJika kita bersikap seperti batu, dalam artitidak bisa untuk saling merendah
ReplyDeleteDalam kebaikan maksudnya. jadi orang yang pemaaf dan janganlah bersikap
Seperti Batu, bagus artikelnya Mas Yahya, sangat menginfirasi sekali buat saya :)
Terimakasih mas saud.. hehe :)
DeleteSepertinya saya gak dapat Pertamax nih diartikel tentang
ReplyDeleteWatak pada pada Manusia ini :)
Betul mas gagal.. hehe
Deletekalau keras, jadi nya kita ikut keras kepala ya mas, jadi harus serahkan diri kepada-Nya :)
ReplyDeleteBetul mbak ririn. :)
Deletekomeng pertamaxx mass :D
ReplyDeleteGagal :-)
Deletehati lah yang mengoptimalakan hidup ini. jadi jaga hati kita ne agar tidak rusak oleh sifat buruk.. (o)
ReplyDeleteBetul sekali :)
Deleteartikel yg sangat bermanfaat, terimakasih udh mengingatkan :)
ReplyDeleteokeee sama sama :)
Deletesemoga kita termasuk orang-orang yang berakhlak ya, jangan sampai hati kita penuh dengan prasangka buruk.
ReplyDeleteBetul sekali mas haris
Deleteaku sepertinya berhati keras batu tetapi terhadap orang yg selalu melakukan kesalahan yang sama :)
ReplyDeletehehehehe :)
Deleteaku bersyukur diciptakan sbg orang yg punya watak lembut. .hehe
ReplyDeleteAlhamdulillah kalau begitu :)
Deletehati yang keras, bisa bikin kita mudah marah dan juga keras kepala ya mas, jadi kalau bisa kita punya hati yang lunak ;)
ReplyDeleteBetul banget tuh mbak ririn :)
DeleteKadang-kadang kalo ketemu sama orang yang hatinya keras, suka introspeksi diri.. Rasanya kok ngga enak banget digituin. Heheh..
ReplyDeleteBetul// hehe
Deletemudahan saya termasuk orang mempunyai hati yg selalu lembek sesama manusia :d
ReplyDeleteAamiin..!! :) :)
DeleteMaaf sob baru bisa mampir...
ReplyDeleteBermanfaat sekali nich artikelnya. semoga saya bukan termasuk orang yang mempunyai hati seperti batu :)
Aamiin..!!!!!!!! :)
DeleteBersabar dalam hal apapun . Sabar adalah obat paling mujarab..
ReplyDeleteBetul sekali.. :)
Deletewow... bermanfaat sekali bos...
ReplyDeletekalau hati kita keras, kita jadi sulit untuk beramal baik ya mas ;)
ReplyDeleteIzinkan saya menambahi penyebab hati keras: terlalu banyak bercanda.
ReplyDeletekerasnya melebihi batu nanti :d
ReplyDelete...setuju..kr semuanya berawal dr hati...
ReplyDelete